Kriptografi
Kriptografi adalah suatu ilmu
yang mempelajari bagaimana cara menjaga agar data atau pesan tetap aman saat
dikirimkan, dari pengirim ke penerima tanpa mengalami gangguan dari pihak
ketiga. Menurut Bruce Scheiner dalam bukunya "Applied Cryptography",
kriptografi adalah ilmu pengetahuan dan seni menjaga message-message agar tetap
aman (secure).
Prinsip-prinsip yang mendasari kriptografi
Confidelity
(kerahasiaan) yaitu layanan agar isi pesan yang dikirimkan tetap rahasia dan
tidak diketahui oleh pihak lain (kecuali pihak pengirim, pihak penerima /
pihak-pihak memiliki ijin). Umumnya hal ini dilakukan dengan cara membuat suatu
algoritma matematis yang mampu mengubah data hingga menjadi sulit untuk dibaca
dan dipahami.
Data integrity (keutuhan data) yaitu layanan yang
mampu mengenali/mendeteksi adanya manipulasi (penghapusan, pengubahan atau
penambahan) data yang tidak sah (oleh pihak lain).
Authentication (keotentikan) yaitu
layanan yang berhubungan
dengan identifikasi. Baik otentikasi pihak-pihak yang terlibat dalam
pengiriman data maupun otentikasi keaslian data/informasi.
Non-repudiation
(anti-penyangkalan) yaitu layanan yang dapat mencegah suatu pihak untuk
menyangkal aksi yang dilakukan sebelumnya (menyangkal bahwa pesan tersebut
berasal dirinya).
Proses Utama pada Kriptografi
Kriptografi itu sendiri terdiri
dari dua proses utama yakni proses enkripsi dan proses dekripsi.
Enkripsi
mengubah plaintext menjadi ciphertext (dengan menggunakan kunci tertentu)
sehingga isi informasi pada pesan tersebut sukar dimengerti.
Deskripsi mengubah ciphertext menjadi plaintext, sehingga berupa data awal/asli.Data
Peranan kunci sangatlah penting
dalam proses enkripsi dan dekripsi (disamping pula algoritma yang digunakan)
sehingga kerahasiaannya sangatlah penting, apabila kerahasiaannya terbongkar,
maka isi dari pesan dapat diketahui.
Secara matematis, proses enkripsi
merupakan pengoperasian fungsi E (enkripsi) menggunakan e (kunci enkripsi) pada
M (plaintext) sehingga dihasilkan C (ciphertext), notasinya :
Ee(M) – C
Sedangkan untuk proses dekripsi,
merupakan pengoperasian fungsi D (dekripsi) menggunakan d (kunci dekripsi) pada
C (ciphertext) sehingga dihasilkan M (plaintext), notasinya :
Dd(C) = M
Sehingga dari dua hubungan diatas
berlaku :
Dd(Ee(M)) = Ms
Komentar
Posting Komentar